Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar Jurnal LATAR en-US [email protected] (Ambrosius A.K.S. Gobang) [email protected] (Cornelia Hildegardis) Tue, 12 Dec 2023 09:09:09 +0000 OJS 3.3.0.13 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Perancangan Pusat Terapi Dan Sekolah Anak Autis Di Kota Denpasar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/13 <p>Penderita autis di Indonesia berkisar 2,4 juta orang dengan peningkatan 500 orang pertahun berdasarkan data Biro Pusat Stastistik (BPS) pada tahun 2019. Hal ini dibuktikan dengan upaya khusus yang dapat memenuhi Permendiknas RI Nomor 70 tahun 2009 dengan menumbuhkan beberapa sarana dan fasiitas pendidikan kepada anak-anak dengan membangun sebuah SLB dari 514 kabupaten maupun kota di seluruh Indonesia hanya berkisar 18% saja yang mendapatkan layanan fasilitas pendidikan. Data dari Dinas Pendidikan Provinsi Bali tahun 2019/2020 jumlah anak autis yang sudah bersekolah di SLB yaitu 154 orang, dimana kota Denpasar menempati urutan pertama. Denpasar merupakan ibu kota dari Pulau Bali yang mempunyai fasilitas pendidikan dan layanan pendidikan yang baik, Namun masih dibutuhkan Pusat Terapi dan Sekolah Anak Autis. Berdasarkan fungsinya, Pusat Terapi Dan Sekolah Autis di Kota Denpasar menggunakan konsep dasar yaitu Edukatif dan Adaptif yang berarti pendidikan dengan proses pembelajaran anak-anak autis dengan menyesuaikan diri dan didampingi oleh lingkungan yang aman, nyaman dan sehat. Tema rancangan pada Pusat Terapi Dan Sekolah Autis ini akan menggunakan arsitektur biofolik yang mampu menyesuaikan lingkungan yang sehat dengan perkembangan arsitektur dan kondisi anak autis. Hasil rancangan menggunakan 5 dari 14 prinsip arsitektur biofilik yaitu (1) Perulangan dan berkelanjutan yang melibatkan dengan alam (2) Adaptasi manusia dengan alam yang lebih evolusioner (3) Mendorong keterikatan emosional dengan pengaturan tertentu berdasarkan tepar dan ruang (4) Mendorong interaksi positif antara manusia dan alam (5) Lebih alami mendorong untuk saling memperkuat dan terintegrasi arsitektur.</p> <p> </p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Terapi, Sekolah, Autis, Adaptif, Edukatif</p> Ni Putu Ratih Septiani, Siluh Putu Natha Primadewi, I.G.B. Adnyanegara Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/13 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Implementasi Arsitektur Organik pada Redesain Fasilitas Wisata Pertanian Trenggalek Agropark di Trenggalek https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/16 <p>Trenggalek Agropark merupakan fasilitas wisata pertanian yang berlokasi di kawasan persawahan kota Kabupaten Trenggalek. Kini kondisinya jauh berbeda dari awal-awal difungsikan, kian lesu dan sepi pengunjung. Kondisi tersebut disebabkan oleh ketidaklayakan fasilitas serta desain yang sudah tidak representatif dengan kondisi saat ini. Sebagai upaya untuk mengembalikan citra Trenggalek Agropark serta untuk mengoptimalkan fungsinya sebagai wisata maka dilakukan aksi redesain pada obyek. Penelitian ini menerapkan metode deskriptif kualitatif, dengan tiga tahapan yaitu tahap penelitian, perencanaan, dan perancangan. Hasil akhir dari penelitian ini yaitu pengolahan tapak, pentaan ruang luar dan bangunan, bentuk dan tampilan bangunan, sistem struktur dan material bangunan, dengan menerapkan delapan prinsip arsitektur organik sebagai pendekatan pada desain.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>redesain, agrowisata, trenggalek, arsitektur organik.</p> Renyta Gustinasari, Farida Murti Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/16 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Implementasi Konsep Healing Environment Pada Perancangan Rumah Sakit Umum Tipe C di Kabupaten Ngawi https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/18 <p>Ngawi merupakan kabupaten yang lokasinya terletak di daerah Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Lokasi kabupaten ini tepatnya berada di ujung timur dan menjadi perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dengan luas wilayah Kabupaten Ngawi mencapai 1.376,68 kmĀ² dan memiliki populasi sekitar 870.054 jiwa. di Kabupaten Ngawi tercatat terdapat 5 Rumah Sakit Type C dengan total kapasitas Kamar inap sebanyak 609 Kamar, hal ini terhitung masih kurang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarahat yang mana terdapat sekitar 870.054 Jiwa. Dari data Kementerian kesehatan bahwa standarisasi rasio bed to population ialah 1:1000 sedangkan di kabupaten ngawi jumlah itu masih belum tercapai, sehingga perlu adanya penambahan fasilitas kesehatan tersebut. Rumah Sakit Umum Tipe C termasuk salah satu fasilitas pelayanan di bidang kesehatan yang harus menyediakan sejumlah fasilitas, yaitu instalasi rawat inap serta instalasi rawat jalan, oleh sebab itu faktor pelayanan yang memiliki kualitas baik ialah suatu hal yang penting dan menjadi kewajiban mutlak bagi rumah sakit. Rumah sakit umum Tipe C memiliki layanan medis yang lebih terbatas, dengan setidaknya ada empat spesialis perawatan primer dan empat spesialis pendukung medis. Penerapan konsep healing environment didasarkan pada beberapa kriteria yaitu: keterhubungan dengan alam, pencahayaan yang sesuai, bentuk arsitektur dengan mempertimbangkan psikologi pasien, dan pemanfaatan teraupeutik, rangsangan sensorik, kemudian bahan yang berasal dari alam, sirkulasi udara yang bersih dan higienis, perencanaan ruang luar dan ruang dalam ruangan yang baik, serta lingkungan yang mudah dijangkau dengan infrasuktur yang memadai.</p> Rohmad Setyawan, Febby Rahmatullah Masruchin Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/18 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Evaluasi Zonasi Stadion Ketonggo Kabupaten Ngawi Bedasarkan Standar FIFA https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/21 <p><em>Artikel ilmiah ini membahas tentang permasalahan pada Stadion Ketonggo di Kabupaten Ngawi, di mana minat besar terhadap sepak bola menyebabkan kapasitas stadion yang tidak mencukupi dan kondisi stadion yang tidak layak. Melalui perbandingan teknis antara kondisi eksisting dan standar kelayakan teknis stadion, penelitian ini menemukan bahwa Stadion Ketonggo tidak layak untuk pengembangan, terkendala oleh pemukiman dan jalan raya. Oleh karena itu, rekomendasi diberikan untuk melakukan relokasi stadion dan memberikan rekomendasi konsep dasar arsitektur guna keberlanjutan Stadion Ketonggo.</em></p> Rizaldi Firman Nur Maulana, Mufidah Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/21 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Penerapan Pendekatan Arsitektur Biofilik Pasca Pandemi Covid-19 Pada Perancangan Rumah Sakit Tipe C https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/19 <p>Kediri merupakan wilayah pada pada provinsi jawa timur yang terdiri dari kota dan kabupaten dimana setelah pandemi berakhir terdapat data bahwa kebutuhan <em>bed to population ratio (BTR) </em>belum memenuhi standard WHO yaitu 5: 1000 sedangkan di wilayah kota kediri masih di angka perbandingan 3.75:1000 untuk itu perlu dibangunnya fasilitas Kesehatan. Perancangan Rumah Sakit Type C di Kota Kediri merupakan wujud upaya untuk mengatasi masalah tersebut.Metode pembahasan yang di terapkan pada karya tulis ilimiah ini merupakan Metode Studi Litelatur dimana ini menjadi sumber utama pada karya tulis ini. Sedangkan dalam proses perancangan yang beraku akan menggunakan Aturan baru perancangan rumah sakit pasca pandemi Covid-19 dipadu dengan pendekatan Arsitektur Biophilic dimana pendekatan ini memungkinakan manusia hidup berdampingan langsung dengan kesehatan lingkungan, tempat yang dapat meredakan stress, melalui megimplementasikan unsur alam pada desain. Hal ini tentunya dapat membantu pasien dalam pemulihan kondisi pasien yang didapat dari efek lingkungan sehat. Banyak hal yang dapat diterapkan pada pendekatan arsitektur biophilic dengan menyajikan taman yang asri, penambahan tanaman rambat di beberapa dinding rumah sakit, Penataan pencahayaan alami juga diperlukan untuk menciptakan pencahayaan yang tidak terlalu terang ataupun terlalu gelap, dibagunnya taman dalam dengan berbagai bunga warna-warni yang dapat membantu proses pemulihan penderita penyakit penglihatan.</p> Dwi Insan Prasetya, Andarita Rolalisasi Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/19 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Ekspresi Karya Arsitektur Bergaya Neo-Vernakular Pada Bangunan di Indonesia https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/20 <p>Era Post Modern memunculkan gaya arsitektur neo-vernakular untuk mengatasi permasalahan gaya arsitektur yang monoton. Arsitektur neo-vernakular merupakan aliran yang merespon kritik modernism, serta mengadopsi budaya lokal dalam kehidupan masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis karya arsitektur neo-vernakular pada bangunan di Indonesia. Kajian pustaka ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif terhadap berbagai karya arsitektur. Hasil dari kajian ini menunjukkan bahwa arsitektur neo-vernakular memiliki berbagai variabel berdasarkan 5 aspek (atap, dinding, jendela, ornamen, dan warna) dari 10 parameter (orisinil, normatif, non-fisik, batu bata, bentuk modern, kearifan lokal, trend, bentuk tradisional, kontras, dan interior). Dengan demikian, detail dari suatu karya arsitektur dapat menunjukkan bahwa karya tersebut terdapat unsur arsitektur neo-vernakular di dalamnya.</p> Salma Hafni Zafira, Eddy Priantro Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/20 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Perancangan Rumah Sakit Khusus Lansia Di Badung Dengan Pendekatan Arsitektur Neo Vernakular https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/11 <p>Bali termasuk provinsi yang memiliki jumlah lansia yang tinggi berdasarkan hasil data Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) pada tahun 2017. Terlebih lagi lansia belum cukup mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang ramah bagi mereka, terutama pada daerah terpencil, serta adanya pemikiran yang menganggap isu ini sebagai hal biasa. Bali menjadi daerah yang cukup strategis sebagai tempat dibangunnya Rumah Sakit Khusus Lansia, maka sangat diperlukan adanya Rumah Sakit Khusus Lansia untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang ramah lansia di wilayah Bali, serta tidak menutup kemungkinan pelayanan kesehatan untuk wilayah Indonesia Timur. Lokasi rumah sakit dipilih di Kabupaten Badung, dengan menggunakan tema arsitektur neo vernakular dengan konsep Wellness and Healing Architecture. Pengumpulan data melalui pengamatan di lapangan, dilanjutkan dengan kajian pustaka yang terkait dengan rumah sakit, kemudian dilaksanakan studi preseden pada arsitektur rumah sakit lansia dan pelayanan geriatri. Metode yang digunakan dalam pengolahan data berupa analisa data, sintesa, dan transformasi. Hasil rancangan rumah sakit khusus lansia dengan penerapan empat prinsip arsitektur neo vernakular, yakni : (1) hubungan langsung dengan penerapan arsitektur setempat (prinsip arsitektur tradisional Bali) yang disesuaikan dengan fungsi dari bangunan rumah sakit khusus lansia; (2) hubungan abstrak dengan penerapan interpretasi budaya (konsep dan filosofi arsitektur tradisional Bali) ke dalam rancangan rumah sakit khusus lansia; (3) hubungan lansekap dengan penerapan interpretasi lingkungan dalam bentuk dan orientasi massa bangunan rumah sakit khusus lansia; (4) hubungan kontemporer dengan penerapan teknologi, material, dan bentuk yang sesuai dengan program rumah sakit khusus lansia.</p> Krisna Adi Prayoga, Siluh Putu Natha Primadewi, I Gusti Bagus Adnyanegara Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/11 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Karakteristik Permukiman Kumuh di Desa Nangalili, Kecamatan Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/22 <p>Permukiman kumuh adalah salah satu permasalahan yang dialami berbagai wilayah di Indonesia. Studi berlokasi di Desa Nangalili, yang mana dalam SK Bupati Manggarai Barat nomor 154/KEP/HK/2021 ditetapkan sebagai salah satu lokasi permukiman kumuh di Kabupaten Manggarai Barat. Pemahaman karakteristik kumuh hendaknya tidak hanya dilihat secara fisik. Ini karena penyebab kumuh tidak hanya karena aspek fisik, tetapi juga non fisik. Aspek sosial dan ekonomi penyebab kumuh perlu digali lebih lanjut. Untuk itu, studi bertujuan untuk menggali karakteristik permukiman kumuh di Desa Nangalili. Penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada empat informan kunci, yaitu stakeholder inti di Desa Nangalili meliputi kepala desa, tokoh pemuda, ibu PKK, dan tokoh masyarakat, observasi lapangan, dan telaah dokumen. Analisis dilakukan dengan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan langkah analisis meliputi tahap reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Penelitian menunjukkan bahwa Desa Nangalili memiliki tipologi kumuh tepian sungai. Permukiman berkembang mengikuti alur sungai karena sungai menjadi lokasi bekerja masyarakat yang didominasi oleh nelayan. Faktor sosial budaya dan ekonomi menjadi latar belakang kondisi kekumuhan secara fisik tetap terjadi. Aspek sosial budaya terkait dengan tingkat pendidikan masyarakat serta ada pemahaman tersendiri yang masih dipegang oleh masyarakat. Sedangkan aspek ekonomi terkait dengan kondisi penghasilan keluarga.</p> Awansari, Annisa Mu'awanah Sukmawati Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/22 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Indeks Kualitas Infrastruktur Rumah Layak Huni di Kabupaten Sikka https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/26 <p>Pertumbuhan populasi di Kabupaten Sikka, tentu saja berdampak pada kebutuhan akan infrastruktur perumahan yang memadai, khususnya dalam konteks rumah layak huni. Rumah layak huni bukan hanya sebuah aspek kesejahtraan, tetapi juga berkaitan erat dengan faktor-faktor kesehatan, pendidikan, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis indeks kualitas infrastruktur rumah layak huni di Kabupaten Sikka. Metode penelitian menggunakan teknik survei lapangan, wawancara dan pengumpulan data dari berbagai sumber terkait. Ada 77 sampel yang diambil langsung dari lokasi penelitian di kelurahan Kota Uneng dan salah satu desa di Kecamatan Waiblama. Analisis yang dilakukan terhadap beberapa aspek kualitas infrastruktur rumah tangga dengan akses air minum layak memperoleh persentase 21,15% dikatagorikan rusak berat, rumah tangga dengan akses air limbah sanitasi layak memperoleh persentase 60,17% dikategorikan rusak sedang. Sedangkan hunian bangunan memperoleh 69,81% menunjukan rusak sedang. Infrastruktur humah layak huni di Kabupaten Sikka mengalami kerusakan dengan dengan nilai persentase 50,38%.</p> Triapriono Kaidu, Ambrosius A K S Gobang, Alfrendo Satriawan Kabupung Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/26 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Strategi Pengembangan Kawasan dengan Konsep Jenama Tematik Berkelanjutan https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/28 <p>Keberlanjutan perkotaan umumnya diartikan sebagai upaya menyeimbangkan berbagai aspek seperti meningkatnya kepadatan pemukiman, semakin intensnya percampuran kelompok sosial dan aktivitas fungsional, serta berkurangnya mobilitas spasial. Oleh karena itu pengembangan kawasan menjadi sangat perlu dilakukan. Sebuah strategi yang menggabungkan nilai keberlanjutan dan eksplorasi identitas tempat merupakan salah satu cara untuk menjawab persoalan tersebut. Jenama kota/kawasan tematik dapat menjadi dasar untuk menemukan ide pokok sebelum diturunkan menjadi berbagai wujud pengembangan kawasan agar citra kawasan yang khas dapat terbentuk. Analisis kondisi dan potensi akan menjadi langkah awal sebelum melakukan analisis pemilihan jenama tematik dan analisis wujud keberlanjutan. Dengan studi kasus Kampung Celaket di Malang sebagai Kampung Kuno, penelitian ini akan mencoba mengidentifikasi langkah-langkah dan menyusun strategi agar jenama tematik kawasan kampung kuno dapat tercapai. Simpulan langkah-langkah dari penelitian ini dapat digeneralisir menjadi strategi pengembangan kawasan dengan konsep jenama tematik berkelanjutan.</p> Garudea, Hana Ardina Putri Pakiding, Febrian R. Antony, Nonny Rifka Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/28 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 Analisis Mutu dan Produktivitas Jenis Lapis Permukaan HRS-Base https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/27 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu jenis Lapis Permukaan HRS-Base yang dihasilkan pada Asphalt Mixing Plant, untuk mengetahui kinerja dari campuran aspal jenis Lapis Permukaan HRS-Base dan mutu jenis dari Lapis Permukaan HRS-Base dan untuk mendapatkan hasil perhitungan produktivitas alat Asphalt Mixing Plant dalam proses pencampuran Lapis Permukaan HRS-Base. Metode penelitian menggunakan data yang diperoleh saat melalukan observasi dilapangan maupun menggunakan literature, pengumpulan data proyek dan data alat yaitu informasi mengenai alat yang digunakan pada pekerjaan yang ditinjau. Hasil penelitian ini Berdasarkan pengujian Marshall Quotient (MQ) dari Asphalt Mixing Plant PT. Waigete Abadi = 285,67, memenuhi Spesifikasi Bina Marga (2018) = 250, Dari hasil perhitungan produktivitas Asphalt Mixing Plant per jam, per hari, per minggu, dan per bulan dapat di simpulkan : Produktivitas Asphalt Mixing Plant per jam, P = 15,84 ton/jam, Produktivitas Asphalt Mixing Plant per hari = 126,72 ton/hari, Produktivitas Asphalt Mixing Plant per minggu = 380,16 ton/minggu dan Produktivitas Asphalt Mixing Plant = 1.520,64 ton/bulan.</p> Maria Yunasti Pogon, Yosef Norbertus Tembu Muda, Alfrendo Satriawan Kabupung Copyright (c) 2023 Jurnal Latar https://latar.nusanipa.ac.id/index.php/latar/article/view/27 Tue, 12 Dec 2023 00:00:00 +0000 div style="display:none">